Penyaluran hewan kurban ini merupakan bagian dari program rutin PKS dalam memperingati hari besar keagamaan sekaligus sebagai wujud kepedulian sosial terhadap masyarakat.
"Kurban ini bukan hanya bentuk ibadah, tetapi juga sarana untuk mempererat kebersamaan dan gotong royong di tengah masyarakat," ujar perwakilan DPD PKS setempat saat menyerahkan hewan kurban secara simbolis.
Warga RW 13 menyambut baik bantuan tersebut. Panitia kurban bersama relawan PKS secara bergotong royong melaksanakan proses penyembelihan dan pendistribusian daging kurban.
Melalui kegiatan ini, PKS berharap dapat membantu masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan, agar dapat merayakan Idul Adha dengan penuh sukacita.
Dalam rangka menyambut Idul Adha 1446 H, struktur PKS di berbagai daerah juga melaksanakan program Tebar Paket Kurban. Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional PKS, yang ditargetkan menyalurkan hingga 2,3 juta paket kurban di seluruh Indonesia.
Di Kota Sukabumi, para kader dan relawan PKS — seperti H. Wawan Juanda, S.H.; H. Abdul Fatah, F.S., P.D.I.; dan Achmad Syaiful Khoir — menginisiasi kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat. Pada 12 Dzulhijjah, mereka menyalurkan 1.100 paket daging kurban kepada warga Kota Sukabumi melalui pengurus PKS, para kader, dan masyarakat setempat.
Ketua Penasehat PKS, Pa Iwan, bersama Ketua Dewan Penasehat, Pa Dayat, menegaskan komitmennya dalam kegiatan kurban. "Dalam ibadah kurban, saya ingin lebih konsisten setiap tahunnya. Bukan sekadar melaksanakan kewajiban, tetapi juga sebagai wujud kepedulian sosial. InsyaAllah, komitmen ini akan terus saya jaga. Kurban bukan hanya soal menyembelih hewan, melainkan juga menyebarkan semangat berbagi dan kebersamaan di tengah masyarakat," ujar Pa Iwan.
Ia menambahkan, "Kami ingin konsisten menyelenggarakan kegiatan kurban setiap tahun, tidak hanya sebagai bentuk pengabdian sosial. Komitmen kami adalah memastikan pelaksanaan kurban berlangsung amanah, transparan, dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat yang membutuhkan."