Dalam rangkaian program Community Development ini, mahasiswa LSPR berkolaborasi aktif dengan Pemerintah Desa Sukajadi, masyarakat setempat, hingga Gerakan Pramuka Kwarcab Kota Bogor. Mereka bersama-sama mengangkat potensi budaya, lingkungan, dan ekonomi kreatif desa untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Fokus Program Mendukung SDGs:
SDG 4: Pendidikan Berkualitas melalui metode belajar partisipatif
SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi lewat promosi potensi lokal
SDG 11: Kota dan Komunitas Berkelanjutan dengan kolaborasi lintas sektor
Salah satu kegiatan utama, yakni field trip edukatif, mengajak 50 siswa Pramuka mengunjungi ikon wisata edukasi seperti:
Kebun Stroberi Sukajadi
Budidaya Mina Padi
Produksi Kue Noga khas Sukajadi
Budidaya Jamur Tiram
Ketua Pelaksana, Everine Tryandhini, menegaskan bahwa program ini bukan sekadar kunjungan wisata.
“Kami ingin siswa pramuka ikut terlibat aktif dan menjadi agen transformasi pengetahuan. Ini praktik nyata pendidikan berbasis masyarakat dan lingkungan,” tegas Everine.
Rangkaian Kegiatan Penuh Inspirasi:
Pelatihan media sosial untuk pelaku UMKM
Workshop konten kreatif promosi desa
Kompetisi konten digital untuk Pramuka dan generasi muda
Peresmian plang penanda Desa Wisata Sukajadi
Konferensi pers bersama media lokal
Edukasi lingkungan untuk anak-anak
Program ini turut menghadirkan kompetisi konten digital, di mana peserta mendokumentasikan pengalaman mereka dan mengunggahnya ke Instagram @ngariung.sukajadi dengan hadiah menarik bagi karya terbaik.
Ngariung di Sukajadi Berhasil Membangun:
Pemberdayaan UMKM seperti Stroberi Sukajadi, Kue Noga, dan Jamu Mipala
Pelestarian budaya dan seni lokal bersama komunitas
Penguatan identitas Desa Sukajadi sebagai destinasi wisata edukasi andalan Kabupaten Bogor
Kepala Desa Sukajadi bersama Karang Taruna dan pelaku UMKM menyambut baik kolaborasi ini sebagai langkah nyata mewujudkan desa wisata berbasis edukasi, budaya, dan digitalisasi.