Anggota DPRD Komisi IV Tinjau SDN Babakan 01 dan 03 Dramaga, Dorong Percepatan Perbaikan Sekolah
Rombongan DPRD terdiri dari H. Wasto, S.Hut., M.Pd., H. Slamet Mulyadi, S.H., dan Hj. Nunur Nurhasdian, M.Pd.. Turut hadir Camat Dramaga Atep S. Sumaryo, S.H., M.M., Kepala Desa Babakan M. Yani, perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Ketua PGRI sekaligus K3S, serta sejumlah kepala sekolah. Kehadiran mereka disambut hangat warga dan pihak sekolah.
Camat Dramaga, Atep S. Sumaryo, menjelaskan bahwa musibah longsor di SDN Babakan 03 merusak pagar, turap, dan empat pintu toilet sekolah. Kondisi tersebut mengganggu kegiatan belajar mengajar.
“Alhamdulillah, hari ini Komisi IV DPRD turun langsung ke lapangan. Mereka memastikan musibah longsor di SDN Babakan 03 sudah masuk pembahasan dewan. Insya Allah bulan depan pembangunan bisa segera direalisasikan, termasuk untuk SDN Babakan 01,” jelas Atep.
Selain itu, ia menyampaikan aspirasi lain, seperti kebutuhan toilet tambahan di SDN Cilubang 6 serta rencana pembelian lahan seluas 5.000 meter persegi untuk bumi perkemahan.
Kepala SDN Babakan 03, Suharto, mengungkapkan bahwa hanya tersisa tiga toilet yang harus dipakai bersama oleh 418 murid.
“Idealnya minimal tujuh sampai delapan toilet. Sekarang hanya tiga yang bisa digunakan. Kami sangat berharap ada pembangunan kembali agar proses belajar berjalan nyaman,” ujarnya.
Suharto juga menegaskan perlunya pembangunan tebing penahan longsor sepanjang 35 meter dengan kedalaman 10 meter. Jika tidak segera ditangani, risiko longsor susulan dikhawatirkan bisa merusak fasilitas sekolah lainnya.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, H. Wasto, S.Hut., M.Pd., menegaskan komitmennya untuk mengawal aspirasi sekolah-sekolah di Dramaga.
“Kami datang bukan sekadar meninjau, tetapi memastikan sarana pendidikan yang rusak segera diperbaiki. Pendidikan dan kesehatan adalah kebutuhan dasar yang harus diprioritaskan. Dramaga termasuk kecamatan yang membutuhkan perhatian serius,” tegas Wasto.
Ia memastikan bahwa perbaikan pagar, turap, dan toilet di SDN Babakan 01 dan 03 sudah masuk pembahasan anggaran perubahan.
“Insya Allah tahun ini bisa dibangun. Kalau ada perubahan, tetap kami kawal. Tidak boleh berlarut-larut karena menyangkut keselamatan anak-anak kita,” tambahnya.
Wasto menutup kunjungan dengan menegaskan bahwa DPRD akan mendorong Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor agar segera mengeksekusi program setelah paripurna anggaran perubahan.
“Kalau tidak segera diturap, khawatir longsor lagi dan bisa mengenai pemukiman warga. Jadi harus cepat ditangani,” pungkasnya
Dengan adanya kunjungan ini, pihak sekolah dan masyarakat Dramaga berharap aspirasi benar-benar terealisasi sehingga anak-anak bisa belajar dengan aman dan nyaman.
(Ade)