SMKN 1 Panggarangan Bungkam Soal Proyek Lab Diduga Baru 30–40 Persen, Wartawan Merasa Diabaikan
Lebak, Banten — Upaya konfirmasi dua wartawan Timurnews.id soal progres pembangunan gedung laboratorium di SMKN 1 Panggarangan berakhir antiklimaks. Mereka mengaku diabaikan pihak sekolah ketika menanyakan keterlambatan proyek yang menggunakan anggaran negara.
Berdasarkan papan proyek, gedung laboratorium itu dikerjakan CV Adrenan Key dengan nilai kontrak Rp 881.964.927. Namun di lapangan, progres pekerjaan diduga baru sekitar 30–40 persen, sementara waktu penyelesaian hanya tersisa 25 hari lagi.
“Kami hanya menjalankan tugas jurnalistik. Katanya ada tamu, kami menunggu. Setelah tamu pulang, kepala sekolah dan pihak lain malah hilang dari radar,” ungkap jurnalis M. Khotibudin, (2/12/2025)
Bangunan Baru Tahap Awal, Finishing Belum Nampak
Pantauan visual menunjukkan sejumlah pekerjaan vital masih jauh dari selesai:
- Struktur bangunan belum sepenuhnya rampung
- Dinding masih dalam proses pemasangan
- Atap belum terpasang tuntas
- Finishing belum tersentuh sama sekali
Situasi ini wajar menimbulkan tanda tanya besar: “Mampu selesai tepat waktu?”
Proyek Publik, Tapi Informasi Tertutup?
Karena proyek ini dibiayai APBD, publik berhak mengetahui progresnya. Namun hingga berita ini diterbitkan, pihak sekolah maupun pelaksana proyek belum memberikan klarifikasi.
Jika pekerjaan gagal selesai sesuai kontrak, potensi kerugian bukan hanya soal anggaran, tapi juga hilangnya kesempatan siswa menikmati fasilitas laboratorium yang layak.
Redaksi tetap membuka hak jawab bagi pihak SMKN 1 Panggarangan, Dinas terkait, maupun penyedia proyek, untuk memberikan penjelasan resmi dan data yang akurat.
(Hkz)
