Jembatan yang berlokasi di Kampung Cibedug Girang RT 02 RW 03 ini sebelumnya dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat. Namun, sejak bencana longsor hampir satu tahun lalu, kondisi jembatan rusak parah dan membahayakan pengguna jalan.
Kepala Desa Sukatani, Suhendar, langsung mengambil langkah cepat untuk memperbaiki infrastruktur vital tersebut.
Pemdes Sukatani mengalokasikan anggaran dari Bantuan Keuangan (Bankeu) senilai Rp1 miliar dan Dana Desa (DD) sebesar Rp552.915.500. Pembangunan jembatan tersebut memiliki volume 20 meter x 6 meter dan ditargetkan selesai dalam waktu dekat.
“Kami sangat bersyukur pembangunan ini bisa segera direalisasikan. Ini bentuk komitmen kami agar warga bisa kembali menikmati akses jalan yang layak,” ujar Suhendar.
Pelaksana proyek, Afif, menyampaikan harapannya agar pembangunan jembatan ini berjalan lancar dan bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi warga sekitar.
“Kami optimistis, jika jembatan ini rampung, aktivitas ekonomi warga akan kembali normal bahkan meningkat,” ucapnya kepada awak media.
Suhendar juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bogor atas dukungan anggaran dan perhatian terhadap kebutuhan infrastruktur desa.
( Saman )
