Kegiatan rutin Pemkab Bogor ini dihadiri Camat Ciomas Drs. Tirta Juwarta, M.Si, Danramil, Kapolsek, Ketua MUI, para kepala desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan ratusan warga.
Dalam sambutannya, Jaro Ade mengajak masyarakat memperkuat iman dan ketakwaan kepada Allah SWT.
“Jumling adalah program sosial yang sejalan dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati. Mari kita tingkatkan iman dan takwa,” katanya.
Selain itu, ia menyoroti maraknya peredaran narkoba yang mulai meresahkan. Menurutnya, peredaran dilakukan dengan cara-cara tersembunyi, bahkan melalui modus menempelkan barang haram di tiang listrik.
“Saya sering mendapat laporan masyarakat dan tokoh agama. Orang tua harus meningkatkan pengawasan agar anak-anak tidak menjadi korban narkoba,” tegasnya.
Jaro Ade juga mengingatkan pentingnya menghidupkan kembali siskamling, ronda malam, dan gotong royong sebagai bentuk kewaspadaan bersama.
“Kepala desa harus menggerakkan kembali ronda. Selain narkoba, anak-anak juga terjebak minuman keras hingga tawuran. Ini tidak boleh terjadi di Kabupaten Bogor,” ujarnya.
Camat Ciomas Tirta Juwarta menyambut baik arahan Wabup Bogor tersebut.
“Kami mengapresiasi kehadiran beliau. Pesan untuk menjauhi narkoba sangat penting bagi masyarakat Ciomas,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Ciomas H. Jaja Ghozali menyampaikan terima kasih atas bantuan Jaro Ade berupa Rp10 juta untuk DKM Masjid At-Taqwa serta paket sembako untuk warga.
“Semoga bantuan ini bermanfaat dan membawa berkah,” ujarnya.
Melalui Jumling ini, Pemkab Bogor berharap masyarakat semakin dekat dengan pemerintah daerah, lebih peduli terhadap keamanan lingkungan, dan mampu membentengi generasi muda dari bahaya narkoba serta pergaulan bebas.
(Ade S)
