Bupati Bogor Resmikan Flyover Soebianto dan JPO Tenjo, Tanda Sinergi Pemerintah–Swasta Perkuat Infrastruktur Transportasi
Acara digelar di Gedung Podomoro Marketing Gallery, Tenjo, dan menjadi momentum penting kolaborasi antara pemerintah daerah, BUMN, dan sektor swasta dalam mendukung pembangunan infrastruktur berkelanjutan di Kabupaten Bogor.
Tiga Agenda Utama Kolaborasi Infrastruktur
Dalam kegiatan tersebut terdapat tiga agenda utama yang menjadi fokus pelaksanaan:
1. Peresmian Flyover Soebianto dan JPO Tenjo
Flyover Soebianto dibangun tanpa menggunakan dana APBD (non-APBD) melalui inisiatif dan kontribusi pengembang Agung Podomoro Group. Proyek ini telah melalui proses uji kelayakan teknis dan keselamatan, dan dinyatakan siap digunakan. Flyover tersebut diharapkan dapat mengurai kemacetan, memperlancar arus lalu lintas, serta meningkatkan keselamatan pengguna jalan di kawasan Tenjo dan sekitarnya.
2. Penandatanganan Hibah Lahan untuk PDAM Tirta Kahuripan
Agenda kedua yaitu penandatanganan hibah lahan antara Agung Podomoro Group dan PDAM Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor. Lahan hibah ini akan dimanfaatkan untuk memperkuat infrastruktur penyediaan air bersih di kawasan Tenjo. Dengan adanya hibah tersebut, PDAM dapat memperluas jangkauan layanan air bersih bagi masyarakat serta mendukung pengembangan kawasan hunian dan ekonomi baru di wilayah barat Kabupaten Bogor.
3. Nota Kesepahaman antara Pemkab Bogor dan PT KAI
Agenda ketiga adalah penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Bogor dan PT KAI (Persero) terkait pemanfaatan lahan di sekitar area stasiun. Kesepakatan ini bertujuan untuk menata dan mengoptimalkan kawasan sekitar sembilan stasiun aktif di Kabupaten Bogor, termasuk Stasiun Tenjo, agar lebih tertib, fungsional, dan mendukung sistem transportasi terpadu di masa depan.
Dalam sambutannya, Bupati Bogor Rudy Susmanto menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada PT KAI dan Agung Podomoro Group atas kontribusi nyata mereka dalam mendukung pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bogor.
“Ini merupakan sejarah baru dalam perjalanan pembangunan Kabupaten Bogor. Kami berterima kasih kepada PT KAI dan Agung Podomoro Group atas dukungannya dalam penataan kawasan Stasiun Tenjo serta pembangunan Flyover Soebianto secara non-APBD. Semoga kolaborasi ini terus meningkatkan aksesibilitas, mendukung mobilitas, dan menjaga keselamatan masyarakat,” ungkap Bupati Rudy.
Menurutnya, keberhasilan proyek ini menjadi contoh sinergi yang baik antara pemerintah daerah, BUMN, dan sektor swasta, sekaligus bukti nyata komitmen bersama untuk mendorong pemerataan pembangunan infrastruktur transportasi yang berkelanjutan di Kabupaten Bogor.
PT KAI: Komitmen Peningkatan Keselamatan dan Pengelolaan Aset
Sementara itu, Executive Vice President PT KAI (Persero) Yuskal Setiawan mengungkapkan apresiasinya atas kerja sama yang telah terjalin dengan Pemerintah Kabupaten Bogor dan pihak swasta.
“Hari ini merupakan hari bersejarah, bukan hanya karena adanya penyerahan infrastruktur, tetapi juga wujud nyata kolaborasi pengelolaan aset antara PT KAI dan Pemerintah Kabupaten Bogor,” ujar Yuskal.
Ia menjelaskan, saat ini terdapat sembilan stasiun aktif di wilayah Kabupaten Bogor yang melayani mobilitas masyarakat dan angkutan logistik. Dengan adanya kerja sama yang baik, pengelolaan aset transportasi dapat dioptimalkan untuk kepentingan publik.
“Keberadaan Flyover Soebianto dan JPO Tenjo merupakan langkah awal dalam meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang. Di Kabupaten Bogor terdapat 57 perlintasan aktif, dan kita berharap melalui pembangunan flyover seperti ini, potensi bahaya dapat diminimalkan,” tambahnya.
Kegiatan ini menjadi langkah strategis Pemerintah Kabupaten Bogor dalam meningkatkan kualitas infrastruktur, memperlancar aksesibilitas, serta menjamin keselamatan dan kenyamanan masyarakat. Selain itu, acara tersebut juga menunjukkan komitmen kuat Pemkab Bogor dalam menjalin sinergi lintas sektor guna mempercepat realisasi pembangunan kawasan metropolitan barat yang terintegrasi dengan sistem transportasi publik modern.
Acara peresmian dan penandatanganan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Bogor Ade Ruhandi, Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), serta Direktur Utama BUMD dan RSUD Kabupaten Bogor.
(Ade)
