HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Pemerintah Desa Ciherang Laksanakan Monev Dana Desa Tahap II Tahun 2025

Kab. Bogor — Pemerintah Desa Ciherang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) penggunaan Dana Desa (DD) Tahap II Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini bertujuan memastikan seluruh program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat berjalan sesuai rencana, ketentuan, serta prinsip transparansi dan akuntabilitas.

Kaur Perencanaan Desa Ciherang, Nanang, menjelaskan bahwa kegiatan monev diawali dengan apel desa yang diikuti oleh seluruh perangkat desa, unsur pemerintahan, pihak puskesmas, sekolah, serta para ketua RT dan RW, (20 Oktober 2025).

“Apel pagi ini menjadi bagian dari pembukaan kegiatan monev. Tujuannya untuk memperkuat koordinasi dan sinergi antar unsur pemerintahan serta masyarakat,” ujar Nanang.

Usai apel bersama, kegiatan dilanjutkan dengan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Dana Desa Tahap II, yang mencakup seluruh kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang didanai dari anggaran tersebut.

“Monev ini untuk melihat sejauh mana progres kegiatan, baik dari sisi fisik maupun administrasi. Jadi bukan revisi kegiatan, melainkan evaluasi atas capaian yang sudah dan sedang berjalan,” tambahnya.

Nanang menjelaskan, hingga saat ini realisasi pelaksanaan kegiatan Dana Desa Tahap II telah mencapai sekitar 70 hingga 80 persen. Beberapa kegiatan fisik bahkan telah selesai sepenuhnya, sementara kegiatan sosial dan administrasi masih dalam tahap penyelesaian.

“Kalau fisiknya sudah 100 persen rampung, tinggal penyelesaian administrasi dan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang saat ini masih berlangsung, baru sekitar tiga ribuan yang tersalurkan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Nanang menuturkan bahwa kegiatan monev ini juga merupakan bagian dari persiapan penyusunan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) akhir tahun.

“Dengan adanya monev, kami bisa menata kembali administrasi, memastikan seluruh kegiatan terdokumentasi dengan baik, dan meminimalisir kekeliruan sebelum penyusunan LPJ,” ungkapnya.

Selain melakukan evaluasi internal, pihak Kecamatan Dramaga turut memberikan arahan dan masukan terkait peningkatan kerapian administrasi serta pelaporan kegiatan. Hal tersebut diharapkan dapat menjadi bahan perbaikan agar pelaksanaan tahap selanjutnya berjalan lebih maksimal dan sesuai prosedur.

“Kunjungan monev ini menjadi acuan penting bagi kami dalam memperbaiki pelaksanaan kegiatan. Kami optimistis LPJ akhir tahun nanti bisa tersusun dengan baik karena progres kegiatan sudah di atas 80 persen,” tutup Nanang.

( Ade )