TPPA dan Kader PKK Kabupaten Sukabumi Gelar Rapat Koordinasi Bahas Pencegahan Stunting

Kab. Sukabumi — Dalam rangka memperkuat sinergi lintas sektor untuk menekan angka stunting di wilayah Kabupaten Sukabumi, Tim Percepatan Penurunan Angka Stunting (TPPA) bersama kader PKK menggelar Rapat Koordinasi Pencegahan dan Penurunan Stunting, bertempat di Aula Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi.

Kegiatan tersebut diikuti oleh 111 peserta yang terdiri dari para bidan, tenaga kesehatan, serta kader PKK dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sukabumi. Mereka mendapatkan pembekalan dan penguatan peran dalam mendukung program percepatan penurunan stunting di tingkat desa dan kecamatan.

Dalam arahannya, Kabid Keluarga Sejahtera (KS), Tineu Agustiane, menegaskan pentingnya kerja sama yang solid antara tenaga kesehatan, TPPA, dan kader PKK.

“Pencegahan stunting membutuhkan komitmen bersama. Edukasi gizi, pendampingan keluarga berisiko, dan pemantauan tumbuh kembang anak harus dilakukan secara berkelanjutan,” ujar Tineu, (18 Okt 25).

Selain pembekalan, kegiatan ini juga menghadirkan narasumber dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Keduanya memberikan pemaparan mengenai strategi penanganan stunting melalui edukasi kesehatan, pemeriksaan rutin, serta peningkatan kesadaran gizi di masyarakat.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang, menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam penanganan stunting.

“Upaya percepatan penurunan stunting bukan hanya tanggung jawab tenaga medis, tetapi juga kader posyandu, PKK, serta seluruh elemen masyarakat,” jelasnya.

Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan sinergi antara tenaga kesehatan, TPPA, dan kader PKK semakin kuat, sehingga terwujud generasi Sukabumi yang sehat, cerdas, dan bebas stunting.

(Evi)